E-commerce & Cloud
Pengertian Apa itu E-Commerce
E-commerce berasal dari bahasa Inggris, yaitu electronic commerce atau perdagangan elektronik. Dan sebagaimana perdagangan yang dilakukan secara langsung atau face to face. Dalam e-commerce juga meliputi proses promosi, pembelian, dan pemasaran produk. Yang berbeda adalah pada sistem berdagang yang digunakan, yaitu melalui media elektronik atau internet.
Dalam e-commerce, seluruh proses perdagangan mulai dari proses pemesanan produk, pertukaran data, hingga transfer dana dilakukan secara elektronik. Di tengah perkembangan arus teknologi dan informasi digital yang semakin canggih. Aktivitas e-commerce adalah suatu penerapan dari e-business atau bisnis elektronik. Yang mana berhubungan dengan kegiatan transaksi komersial.
Jadi, secara garis besar pengertian e-commerce ini bukan hanya meliputi aktivitas perniagaan saja. Tapi juga mencakup kolaborasi dengan mitra bisnis, client service, lowongan pekerjaan, dan sebagainya. Disamping memanfaatkan teknologi digital, e-commerce ini juga membutuhkan database, e-mail, dan juga teknologi lain yang non internet. Misalnya saja dalam mengirim barang, dan cara membayar produk dari e-commerce.
Pengertian Cloud Computing
Cloud Computing adalah suatu mekanisme, dimana sekumpulan IT resource yang saling terhubung melalui jaringan internet, baik itu infrastruktur maupun aplikasi. Dengan adanya cloud computing perusahaan maupun perorangan hanya fokus dalam melakukan bisnis dan pengembangan usahanya saja, sehingga akan dibangun aplikasi e-commerce berbasis cloud computing, yaitu berupa layanan Software as a Service (SaaS) dalam bentuk Content Management System (CMS) dan layanan Infrastructure as a Service (IaaS) sebagai media penyimpanan data.
Dengan adanya aplikasi e-commerce berbasis cloud computing maka akan terciptanya keseragaman melalui paket-paket yang disediakan sehingga pengguna hanya mengeluarkan biaya sesuai dengan kebutuhan, dan diharapkan dapat mempermudah untuk membangun aplikasi e-commerce.
Penyebab Cloud Computing marak digunakan dalam E-Commerce
1. Ketersediaan
Bisnis Anda akan bisa berkembang dan bertahan kalau bisa diakses darimana saja. Mungkin Anda pernah merasakan sendiri bagaimana rumitnya proses yang harus dilakukan hanya untuk membuka email melalui Komputer desktop.
Tapi sekarang email berada di dalam genggaman Anda. Hanya dengan 2 kali klik Anda memiliki akses 24/7 sepanjang tahun melalui perangkat mobile Anda.
Dengan layanan file sharing Anda juga tidak perlu takut untuk kehilangan data atau malah meninggalkan data Anda karena semuanya berada di ekosistem Cloud yang bisa Anda akses kapanpun dan dimanapun.
Dari sudut pandang layanan pelanggan, saat ini kita semua bergantung kepada layanan Cloud seperti saat memesan ojek, taksi, makanan, membayar tagihan bulanan, bahkan untuk akomodasi liburan ataupun untuk berkomunikasi dengan orang lain.
Dengan layanan Cloud semua hal tersebut bisa dilakukan tanpa harus Anda memiliki server satupun. Coba bayangkan revenue yang penyedia layanan tersebut dapatkan dengan penggunaan teknologi Cloud Tersebut?
Satu hal yang pasti, di dalam bisnis ketersediaan sistem yang cepat, handal dan menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen dapat membuat bisnis Anda berjalan lebih baik.
Saat konsumen membutuhkan perubahan pada layanan Anda, dengan cepat Anda bisa menyesuaikan.
2. Keamanan Maksimal
Anda bisa saja memperkerjakan satu atau dua orang untuk menangai masalah keamanan sistem Anda, tapi yang Cloud tawarkan adalah sebuah team yang terdiri dari security expert yang memonitor aktivitas sebuah sistem sepanjang hari dan sepanjang tahun.
Untuk sebuah startup akan membutuhkan biaya yang besar untuk menyiapkan sebuah team yang bisa memantau keamanan sistem secara penuh, jadi opsi tersebut mungkin bukan menjadi pilihan, jadi saran kami mereka bisa memanfaatkan layanan Cloud dan Anda bisa fokus kepada pengembangan bisnis untuk masa depan.
Satu lagi alasan keamanan dalam penggunaan Cloud adalah data yang tidak terpusat. Jadi, kemungkinan data penting Anda diakali, hacked, dicuri, ataupun corrupt akan sangat berkurang.
3. Hemat Biaya
Analogi yang cocok adalah seperti ketika Anda ingin pergi liburan dengan durasi sekitar 1 minggu, Anda akan lebih memilih membeli atau menyewa mobil kendaraan selama berlibur? Untuk durasi pendek, menyewa pasti akan menjadi opsi terbaik.
Seperti juga perangkat IT Anda, daripada harus mengeluarkan biaya besar hanya untuk durasi pemakaian 3-4 tahun, opsi menyewa server Cloud lebih masuk akal untuk mendukung bisnis Anda agar lebih cepat berkembang.
Apa saja yang menjadi pengeluaran terbesar untuk sistem IT Anda? Hardware, lokasi, maintenance, insurance? Atau malah pengeluaran terbesar datang dari biaya lisensi software, juga dari biaya yang berulang untuk melakukan patches, masalah bugs, upgrade, migrasi, integrasi dll.
Dalam sebuah sistem IT tradisional hal tersebut harus Anda siapkan dan seperti yang kita ketahui pengimplementasian hal tersebut akan membutuhkan waktu yang lama, bisa dalam beberapa Minggu atau bahkan Bulan yang membuat anggaran belanja ITsemakin membengkak.
Dan hal ini harus kembali Anda lakukan dalam waktu 3-4 tahun kedepan untuk memperbaharui hardware ataupun software sistem IT Anda.
4. Fleksibilitas
Perubahan secara instan lumrah terjadi di dunia bisnis di era digital seperti sekarang ini. Misalnya saja Go-Jek berkembang dengan sangat signifikan hanya dalam waktu lebih kurang 1 tahun.
Dari hanya melayani jasa antar jemput sekarang berkembang menjadi one stop serviceuntuk semua jenis antaran dan jasa jemputan.
Dengan Cloud Computing perubahan secara cepat bisa dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan bisnis Anda. Ketika perusahaan memerlukan server, maka dimenit itu juga Cloud sudah menyanggupi kebutuhannya.
5. Otomatisasi
Fungsi otomatisasi terhadap proses manual dapat membantu Anda mengurangi risiko yang terjadi dikarenakan human error. Seiring perkembangan bisnis, otomatisasi juga memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dari proses yang lebih akurat dan konsisten.
Penyedia layanan Cloud juga terus berupaya meningkatkan kemampuan program aplikasi atau menambahkan fitur baru untuk memenuhi kebutuhan para pengguna.
Fokus dari para penyedia layanan Cloud adalah menjaga proses dalam Cloudsederhana dan otomatis sehingga para pelanggan dapat menggunakan aplikasi dengan sempurna dan fokus terhadap pertumbuhan bisnis mereka.
Kelebihan Cloud Computing
1. Keamanan Data Sangat Terjamin
Teknologi ini sudah didesain dengan tingkat keamanan yang tinggi, khususnya yang dibuat oleh perusahaan besar. Data tersimpan aman di server pada suatu lokasi dan bisa dibackup (disimpan sebagai cadangan) setiap hari. Jadi kemungkinan kehilangan data sangat kecil dan apabila hal itu terjadi, perusahaan penyedia program bisa menggunakan data yang dibackup sebelumnya.
2. Server Menjadi Pusat Media Penyimpanan
Data pada cloud computing terpusat di satu server sehingga memudahkan penggunaan aplikasi yang akan dipakai. Pengguna tidak perlu repot menyiapkan media penyimpanan atau kabel jaringan dalam melakukan menggunakan aplikasi tersebut. Layanan ini juga memudahkan perusahaan penyedia program dalam mengupdate atau memperbaiki aplikasinya karena hanya membutuhkan komputer (PC atau Laptop) dan jaringan internet.
3. Tahan Lama dan Lebih Murah
Karena tidak memerlukan media penyimpanan seperti hardisk atau flashdisk maka data yang ada di dalam cloud bisa disimpan sangat lama. Pengguna teknologi clud ini juga tidak perlu repot membawa media penyimpanan tersebut dalam bekerja. Selain itu harga aplikasi yang menggunakan teknologi pada cloud computing cenderung lebih murah dari sistem instalasi.
Harga murah pada teknologi ini juga menjadi salah satu penyebab banyak pebisnis yang mengubah konsep bisnisnya dari offline menjadi online. Hal ini seiring dengan pertumbuhan pengguna atau customer yang mencari produk dan berbelanja menggunakan internet. Hal ini sering disebut dengan istilah Go Online dan Go Digital.
Komentar
Posting Komentar